Sabtu, 03 April 2010

MEMBUAT TELUR ASIN TANPA BAU ANYIR



Cara Pembuatan Telur Asin
Telur asin yang dikehendaki konsumen umumnya adalah yang rasa asinnya sedang (relatif), tidak berbau anyir dan akan sangat menarik apabila kuning telurnya berwarna kuning tua dan sedikit berninyak.
Untuk membuatnya, mudah saja. Beberapa bahan yang diperlukan untuk membuat telur asin sebanyak 100 butir misalnya, hanya diperlukan 1 ember abu gosok, 1ember tumbukan bata merah, 2 kg garam dapur dan 5 siung bawang putih.

Cara pembuatannya :
  • Telur itik yang masih segar (baru) dicuci bersih dengan sabun colek. Digosok-gosok dengan menggunakan sabut kelapa.
  • Dibilas dengan air bersih dan ditiriskan. Kemudian dibilas lagi sampai bau sabunnya hilang sama sekali. Ditiriskan dan dijemur sampaikulit telurnya kering.
  • Untuk adonan, abu gosok dicampur tumbukan bata merah dan garam dapur.Diberi air secukupnya, diaduk-aduk sehingga adonan menjadi mudah dibentuk.Bawang putih digerus harus dan dicampurkan pada adonan.
  • Telur segar yang sudah bersih dan kering kulitnya dibalut dengan adonan satu persatu. Disusun rapih pada ember plastik. Disimpan pada tempat yanglembab selama 10 – 15 hari. Lama penyimpanan sangat berpengaruh terhadap rasa telur asin, makin lama disimpan makin asin.
  • Setelah mencapai waktu yang ditetapkan, 0 hari misalnya. Maka balutanadonan dilepaskan, dicucu bersih dan ditiriskan.
  •  Kemudian direbus menggunakan panci terbuka (tidak ditutup) dengan apitidak terlalu besar. Perebusan yang baik umumnya kurang-lebih selama 4jam.
  • Telur yang sudah matang, diangkat dan ditiriskan. Maka telur asin tanpa bau
    anyir siap dihidangkan.

Untuk menghasilkan telur asin yang baik, telur itik yang digembalakan dari sawah ke sawah lebih baik daripada telru itik yang dihasilkan peternakan intensif yang menggunakan konsentrat atau pakan jadi. Kecuali beberapa peternakan intensif yang mengggunakan pakan organik dan alami.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar